Information:
HKT48 1st Single - Suki! Suki! Skip!
Selected Members:
Team H (Anai Chihiro, Kumazawa Serina, Kodama Haruka, Sashihara Rino, Tanaka Natsumi, Nakanishi Chiyori, Matsuoka Natsumi, Moriyasu Madoka),
HKT48 Kenkyuusei (Abe Kyoka, Imada Mina, Sakaguchi Riko, Tani Marika)
ROMAJI:
boku no tenohira no naka
gyutto nigirishimeteru
taisetsu na sono suna wo
zettai kobosanu you ni...
nagai toki ga sugita toshite mo
tsuyoi kaze ni fukareta toshite mo
boku ga mite kita yume no tsudzuki
yubi ni chikara wo ireta mama hanasanai
ima ga ICHIBAN tsurai sakamichi
ganbari toki da
saa jitensha kogun da
omokunaru PEDARU no ue ni
taijuu kakete
saa tachi kogisurun da
akirameru na
akirameru na
itsuka tenohira hiraku
sonna hi ga yattekuru
nani tsubu no suna tachi ga
soko ni nokotteru darou?
negau koto ga zenbu kanau to
amai mirai kangaete inai
datte jibun de nigirishimeta
yume wa ima demo tenohira no naka ni aru
ima ga ICHIBAN utsukushii kisetsu da
nobiru kisetsu da
saa jibun wo shinjiro!
naitatte shita wo mukazu ni
mae dake wo miro!
saa wakime mo furazu ni
gamushara ga ii
gamushara ga ii
hana no inochi ga mijikai no wa
kui wo nokosazu sakitai kara
utsukushiku saku tame jitto taeteiru yo
ima da ima da
yaru shikanai
ima ga ICHIBAN tsurai sakamichi
ganbari toki da
saa jitensha kogun da
omokunaru PEDARU no ue ni
taijuu kakete
saa tachi kogisurun da
ima ga ICHIBAN utsukushii kisetsu da
nobiru kisetsu da
saa jibun wo shinjiro!
naitatte shita wo mukazu ni
mae dake wo miro!
saa wakime mo furazu ni
gamushara ga ii
gamushara ga ii
INDONESIA:
Di dalam telapak tanganku..
Aku menggenggamnya dengan erat..
Pasir yang sangat berharga..
Tidak akan pernah kulepaskan..
Meski pun banyak waktu yang berlalu..
Dan meski angin yang kencang menghembusku..
Kelanjutan mimpi yang pernah kulihat itu..
Dengan menaruh kekuatan di jari ini, takkan kulepaskan..
Yang terpenting saat ini adalah melewati jalan berlereng..
Saatnya untuk melakukan yang terbaik..
Sekarang, kayuhlah sepedamu itu..
Meski terasa berat pada pedalnya..
Gunakanlah kekuatan tubuhmu..
Sekarang, berdiri dan kayuhlah..
Jangan menyerah..
Jangan menyerah..
Suatu saat aku akan membuka telapak tanganku..
Hingga di hari itu telah tiba..
Entah seberapa banyak butir pasir..
Yang masih tertinggal di sana..
Jika semua hal yang kuharapkan menjadi nyata..
Aku tidak berpikir itu adalah masa depan yang mudah..
Karena mimpi yang kugenggam dengan erat..
Hingga kini masih ada di dalam telapak tanganku..
Yang terpenting saat ini adalah musim yang indah..
Musim untuk menjadi dewasa..
Sekarang, percayalah pada dirimu..
Meski pun kamu menangis jangan tundukkan kepalamu..
Lihatlah hanya ke arah depan..
Sekarang, tanpa melihat ke kiri atau kanan..
Tidak masalah jika berani..
Tidak masalah jika berani..
Hidup setangkai bunga itu begitu singkat..
Sejak ia ingin mekar tanpa menyesalan..
Demi mekar dengan indahnya ia berdiri dengan kokoh..
Sekaranglah, sekaranglah saatnya..
Kamu harus melakukannya..
Yang terpenting saat ini adalah melewati jalan berlereng..
Saatnya untuk melakukan yang terbaik..
Sekarang, kayuhlah sepedamu itu..
Meski terasa berat pada pedalnya..
Gunakanlah kekuatan tubuhmu..
Sekarang, berdiri dan kayuhlah..
Yang terpenting saat ini adalah musim yang indah..
Musim untuk menjadi dewasa..
Sekarang, percayalah pada dirimu..
Meski pun kamu menangis jangan tundukkan kepalamu..
Lihatlah hanya ke arah depan..
Sekarang, tanpa melihat ke kiri atau kanan..
Tidak masalah jika berani..
Tidak masalah jika berani..
boku no tenohira no naka
gyutto nigirishimeteru
taisetsu na sono suna wo
zettai kobosanu you ni...
nagai toki ga sugita toshite mo
tsuyoi kaze ni fukareta toshite mo
boku ga mite kita yume no tsudzuki
yubi ni chikara wo ireta mama hanasanai
ima ga ICHIBAN tsurai sakamichi
ganbari toki da
saa jitensha kogun da
omokunaru PEDARU no ue ni
taijuu kakete
saa tachi kogisurun da
akirameru na
akirameru na
itsuka tenohira hiraku
sonna hi ga yattekuru
nani tsubu no suna tachi ga
soko ni nokotteru darou?
negau koto ga zenbu kanau to
amai mirai kangaete inai
datte jibun de nigirishimeta
yume wa ima demo tenohira no naka ni aru
ima ga ICHIBAN utsukushii kisetsu da
nobiru kisetsu da
saa jibun wo shinjiro!
naitatte shita wo mukazu ni
mae dake wo miro!
saa wakime mo furazu ni
gamushara ga ii
gamushara ga ii
hana no inochi ga mijikai no wa
kui wo nokosazu sakitai kara
utsukushiku saku tame jitto taeteiru yo
ima da ima da
yaru shikanai
ima ga ICHIBAN tsurai sakamichi
ganbari toki da
saa jitensha kogun da
omokunaru PEDARU no ue ni
taijuu kakete
saa tachi kogisurun da
ima ga ICHIBAN utsukushii kisetsu da
nobiru kisetsu da
saa jibun wo shinjiro!
naitatte shita wo mukazu ni
mae dake wo miro!
saa wakime mo furazu ni
gamushara ga ii
gamushara ga ii
INDONESIA:
Di dalam telapak tanganku..
Aku menggenggamnya dengan erat..
Pasir yang sangat berharga..
Tidak akan pernah kulepaskan..
Meski pun banyak waktu yang berlalu..
Dan meski angin yang kencang menghembusku..
Kelanjutan mimpi yang pernah kulihat itu..
Dengan menaruh kekuatan di jari ini, takkan kulepaskan..
Yang terpenting saat ini adalah melewati jalan berlereng..
Saatnya untuk melakukan yang terbaik..
Sekarang, kayuhlah sepedamu itu..
Meski terasa berat pada pedalnya..
Gunakanlah kekuatan tubuhmu..
Sekarang, berdiri dan kayuhlah..
Jangan menyerah..
Jangan menyerah..
Suatu saat aku akan membuka telapak tanganku..
Hingga di hari itu telah tiba..
Entah seberapa banyak butir pasir..
Yang masih tertinggal di sana..
Jika semua hal yang kuharapkan menjadi nyata..
Aku tidak berpikir itu adalah masa depan yang mudah..
Karena mimpi yang kugenggam dengan erat..
Hingga kini masih ada di dalam telapak tanganku..
Yang terpenting saat ini adalah musim yang indah..
Musim untuk menjadi dewasa..
Sekarang, percayalah pada dirimu..
Meski pun kamu menangis jangan tundukkan kepalamu..
Lihatlah hanya ke arah depan..
Sekarang, tanpa melihat ke kiri atau kanan..
Tidak masalah jika berani..
Tidak masalah jika berani..
Hidup setangkai bunga itu begitu singkat..
Sejak ia ingin mekar tanpa menyesalan..
Demi mekar dengan indahnya ia berdiri dengan kokoh..
Sekaranglah, sekaranglah saatnya..
Kamu harus melakukannya..
Yang terpenting saat ini adalah melewati jalan berlereng..
Saatnya untuk melakukan yang terbaik..
Sekarang, kayuhlah sepedamu itu..
Meski terasa berat pada pedalnya..
Gunakanlah kekuatan tubuhmu..
Sekarang, berdiri dan kayuhlah..
Yang terpenting saat ini adalah musim yang indah..
Musim untuk menjadi dewasa..
Sekarang, percayalah pada dirimu..
Meski pun kamu menangis jangan tundukkan kepalamu..
Lihatlah hanya ke arah depan..
Sekarang, tanpa melihat ke kiri atau kanan..
Tidak masalah jika berani..
Tidak masalah jika berani..

0 komentar
Posting Komentar